Minggu, 16 Juni 2013

“Perasaan pertama EXO terhadap ‘Wolf’? Fresh”



EXO-K dan EXO-M yang berturut-turut aktif di Korea dan China tahun lalu telah kembali sebagai ‘satu’.
Kami baru-baru ini bertemu EXO (Kai, Luhan, Tao, Chen, Sehun, Lay, Xiumin, Baekhyun, D.O, Suho, Kris, Chanyeol) di Nonhyun-dong, yang mana, setelah mengungkapkan album mereka tanggal 3 Juni lalu, menerima banyak popularitas.
EXO mendapatkan comeback mereka kira-kira satu tahun sejak April tahun lalu, saat mereka merilis mini album pertama mereka “MAMA”. Dua belas member berkata bahwa ini adalah comeback yang membahagiakan sebagai ‘satu’, karena mereka kembali dengan musik yang lebih dan lebih dewasa dan penampilan yang kuat.
“Kami mendapatkan comeback kami setelah satu tahun dimana banyak fans yang menunggu kami, kami juga sangat ingin melihat para fans, dan karena kami bisa memperlihatkan penampilan yang keren seperti ini, kami senang. Juga, kali ini karena dua belas member semuanya bersama-sama mengadakan comeback, promosinya menjadi menyenangkan dan menggembirakan.” kata Suho.
Judul lagu album EXO kali ini adalah, “Wolf”, kolaborasi lagu tari dubstep dan hip hop yang agak sedikit liar dengan ketukan yang kuat. Itu membuat EXO penampilan EXO yang keren menjadi menonjol. Juga, lirik tentang seekor serigala yang hidup sendirian di sebuah gua dan bertemu dengan seorang gadis dan merasa jatuh cinta, dengan liciknya membongkar cara yang berbeda untuk bersenang-senang.
Lagu ini berada di nomor satu di chart musik dalam negeri sesaat setelah dirilis, meraih all-kill, dan juga berada di posisi yang tinggi di chart album Eropa, dimana dikonfirmasi popularitas globalnya. Seperti para fans yang tertarik saat pertama kali mendengar “Wolf”, bagaimana reaksi para member?
“Sesaat setelah aku mendengar lagunya, aku punya pikiran seperti ‘dengan lagu ini, penampilannya akan terlihat keren’. Pertamanya, arahannya dalam bahasa inggris dan hanya ada bagian ‘saranghaeyo (T/N: ‘Aku mencintaimu’)’ di lirik. Jadi tentu saja itu terasa fresh. Aku suka dengan bagian ‘saranghaeyo’. Karena bagian itu memiliki racun, yang langsung tertangkap oleh telingamu. Wajah beauty yang menyanyikan ‘saranghaeyo’ adalah seseorang yang kami tidak ketahui.” ucap Kai.


Kepercayaan diri yang EXO miliki bukan hanya “Wolf” tapi juga lagu lainnya yang ada di album mereka juga bagus. Tanpa memihak, para fans mempertimbangkan album ini, dirilis di Korea dan China, untuk menjadi pilihan yang terbaik.
“Dengan kata yearbook dan old-school sebagai kata kunci, yearbook ini-seperti album yang dibuat. Itu terbagi menjadi versi Kiss dan versi Hug, versi Kiss adalah Korea, versi Hug adalah China, dan ada dua belas lagu. Karena ada banyak genre lagu, kalian bisa merasakan banyak pesona yang berbeda. ” kata Chanyeol.
EXO membanggakan dua belas membernya dan itu, di antara grup idol, adalah sebuah grup besar dengan banyak orang di negara, dan mereka memperlihatkan sebuah penampilan yang kuat dan bagus, di mana adalah kekuatan mereka. Tapi, tidak peduli apapun, para laki-laki ini tidak bisa menghindari peperangan musik dunia yang meluber di grup idol. Apa yang EXO pikirkan tentang perang yang membara diantara para grup?
“Ada banyak teman dengan kemampuan masing-masing tapi kami ingin mendapatkan pengakuan untuk penampilan yang terisi dengan warna kami sendiri. Walaupun hanya tampil di panggung dengan semua dua belas member itu terlihat keren. Menampilkan tari pohon, tari gua, dll. Di panggung dan bisa menampilkan banyak sisi bisa mendapatkan penampilan yang lebih keren daripada saat kami di bagi menjadi enam.” ungkap Kai.
Seperti ini, daripada berperang dengan yang lainnya, EXO ingin mendapatkan pengakuan dari fans mereka dengan memperlihatkan penampilan mereka. “Karena banyak orang yang berkata ‘diluar penampilan yang telah aku lihat sampai sekarang, ini yang terbaik’, kami ingin memperlihatkan hal-hal lainnya.” ucap Baekhyun.
Sebanyak EXO, dengan dua belas member, mempunyai dua sampai tiga member lebih daripada grup lainnya, mulai dari awal wawancara sampai akhir, kami tidak tahu kapan pembicaraannya akan selesai. Mereka adalah dua belas laki-laki dengan kepribadian yang berbeda tapi, pada pertanyaan di akhir wawancara, hati semuanya menjadi satu.
“Kami ingin menjadi sebuah grup senior yang melebihi Shinhwa. Dan kami terdiri dari member Korea dan China. Kami ingin menjadi ikon Korea dan China. Dan melebihi itu, tujuan kami adalah menjadi penyanyi yang mewakili Asia.”
English Translation:
EXO-K and EXO-M who were respectively active in Korean and China last year have returned as ‘one’.
We recently met in Nonhyun-dong with EXO (Kai, Luhan, Tao, Chen, Sehun, Lay, Xiumin, Baekhyun, D.O, Suho, Kris, Chanyeol), who, after revealing their album this past 3rd, are gathering hot popularity.
EXO is having their comeback approximately one year since April of last year, when they had their first mini-album “MAMA”. The twelve members revealed that this is a happier comeback as ‘one’, as they have returned with more and more mature music and a strong performance.
“We had our comeback after a year in which many fans waited, we also wanted to see the fans very much, and because we are able to show such a cool stage like this, we are happy. Also, this time since the twelve members are all together having a comeback, promotions are fun and enjoyable.” (Suho)
EXO’s title song of their album this time, “Wolf”, is a dubstep and hip hop collaboration dance song that is a bit wild with a powerful beat and sound. It makes EXO’s magnificent performance stand out. Also, the lyrics about a wolf that lived alone in a cave meeting a girl and feeling love, wittily unravel a different kind of fun.
This song rose to number one of various domestic music charts immediately after being released, having an all-kill, and was also at a high position in European album charts, which confirmed its global popularity. Like the fans who were captivated when they first heard “Wolf”, how were the member’s reactions?
“Right when I heard the song, I had thoughts like ‘with this song, the performance will look cool’. At first, the guide was in English and only had the ‘saranghaeyo (t/n: ‘I love you’)’ parts in the lyrics. So of course it felt fresh. I especially like the ‘saranghaeyo’ part. Because it has toxicity, it catches your ear right away. The face of the beauty who sang ‘saranghaeyo’ is one that we also don’t know.” (Kai)
—pic—
The confidence that EXO has in not just “Wolf” but the other songs included in their album is great. Without being biased, fans consider this album, released in both Korean and Chinese, to have been  an excellent choice.
“With the words yearbook and old-school as keywords, this yearbook-like album was made. It is split into a Kiss version and a Hug version, Kiss version is Korean, Hug version is Chinese, and twelve songs are included. Because there are various song genres, you will be able to feel many different charms.” (Chanyeol)
EXO boasts twelve members and that, among idol groups, is a big group of people in the country, and they show off a strong and magnificent performance, which is their strength. But, no matter what, these boys can’t avoid the current music world’s war that is spilling with idol groups. What does EXO think about the burning war between groups?
“There are many friends with skills but we want to receive recognition for a performance that is just filled with our own color. Even just performing on the stage with all of the twelve members seems like it is cool. Performing the tree dance, cave dance, etc. on stage and being able to show various sides seem to make up a performance that is cooler than when we are split into six.” (Kai)
Like this, rather than wars with others, EXO would like to receive recognition from their fans by just showing off their performances. “Because many people said ‘out of the performances I’ve seen up until now, this is the best’, we want to show even more things.” (Baekhyun)
As much as EXO, with twelve members, has two to three more members than other groups, from start of the interview to the end, we didn’t know when the talking would end. They are twelve boys with different individuality but, at the last question at the end of their interview, everyone’s hearts became one.
“We want to become a senior group that surpasses Shinhwa. And we consist of both Korean and Chinese members. We want to become icons of Korea and China. And exceeding that, our goal is to become singers that represent Asia.”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar